Jumat, 09 Oktober 2015

TIPS CARA MERAWAT CUCAK CUNGKOK AGAR RAJIN DAN GACOR DAN BANYAK ISIAN

damai– Diantara beberapa burung yang paling dikenal di kalangan kicau mania dan bagi para master kicau mania pastilah bukan hal asing dengan burung Cucak Cungkok, tetapi akan berbeda pendapat jika kata-kata tersebut terdengar oleh pemula yang baru belajar dalam hal perburungan.

Sepintas burung ini seperti Cucak Ijo, karena memang secara spesies masing termasuk dalam kelompok Cica Daun yaitu termasuk burung pemakan buah-buahan dan serangga. Burung ini cocok untuk dijadikan sebagai materan burung kicauan lainnya terutama untuk burung yang sering dijadikan sebagai burung kontesan, seperti Murai Batu, Kacer, Cucak Ijo dan juga burung kontesan lainnya. Selain sebagai burung master, Cucak Cungkok juga bisa dimaster oleh suara burung lainnya.

Adapun perawatan Cucak Cungkok agar rajin bunyi dan cepat Gacor adalah tidak berbeda jauh dengan perawatan jenis cucak lainnya seperti Cucak Ijo, dan perawatannya adalah sebagai brikut:
  1. Pertama diawali dari cara pemilihan jenis kelamin burung karena biasanya yang rajin berkicau adalah yang jenis kelamin jantan, dan bagaimana cara membedakan jenis kelamin Cucak Cungkok jantan dan betina, akan dijelaskan pada artikel selanjutnya.
  2. Selanjutnya burung dimandikan setiap pagi dengan cara semprot menggunakan spray atau bisa juga dimandikan menggunakan kandang / keramba mandi, sambil burung mandi di keramba sekalian membersihkan sangkar aslinya.
  3. Bersihkan kandang setiap hari termasuk buang kotoran burung, ganti atau tambahkan makanan, seperti voer, pisang kepok, dll., ganti air minum dan usahakan berilah air minum burung dengan air yang sudah dimasak atau bisa juga dengan air kemasan atau air mineral.
  4. Lakukan penjemuran selama kurang lebih 1-2 jam atau lebih lama lagi jika matahari kurang begitu cerah, selesai dijemur lalu diangin-anginkan di teras.
  5. Sediakan makanan aslinya seperti pisang kepok, dan juga buat yang lain atau bisa juga dengan voer yang berkualitas (jika burung sudah ngevoer), dan juga berikan makanan tambahan (EF: Extra Fooding) seperti jangkrik setiap pagi 2 - 3 ekor dan sore demikian juga 2-3 ekor, bisa juga ditambah dengan ulat hongkong cukup 2 ekor per hari dan juga berikan kroto sebagai variasi 2 kali dalam seminggu.
  6. Lakukan pemasteran suara dengan burung lain yang memang spesial untuk master atau bisa juga dengan menggunakan suara burung dalam bentuk mp3, silahkan bisa di download disini.
  7. Dan yang tidak kalah penting adalah buatlah suasana disekitar rumah diusahakan ramah dan aman terhadap burung.

Demikian dan semoga bermanfaat.
Salam damai9

Tidak ada komentar:

Posting Komentar