Selasa, 24 November 2015

CARA MERAWAT PLECI SAAT MUSIM HUJAN AGAR TETAP FIT DAN TETAP GACOR

damai– Musim hujan sudah tiba, di beberapa wilayah sudah banyak terjadi hujan dengan intensitas yang lumayan deras bahkan ada kemungkinan terjadi banjir sekalipun di beberapa wilayah lain masih jarang turun hujan.

Mungkin Anda minat baca....

Pada umumnya musim hujan terjadi dari Oktober hingga Maret tahun berikutnya, biasanya dengan datangnya musim hujan sedikit banyak akan berimbas pada kondisi burung peliharaan milik kita, untuk itu ada strategi agar burung Pleci dan juga burung lainnya tetap dalam kondisi fit dan sehat serta tetap rajin bunyi dan gacor terutama untuk burung pleci agar tetap rajin ngerol dan ngeplong.

Pada dasarnya saja tidak berbeda jauh dengan jenis burung lainnya mengenai perawatan burung saat musim hujan tiba, hanya mungkin terdapat perbedaan pada asupan makanan yang diberikan, jika untuk burung pemakan serangga seperti burung kacer, murai batu dan juga burung pemakan serangga lainnya lebih diperbanyak penambahan EF-nya berupa jangkrik, ulat hongkong, dan lain-lainnya, begitu juga dengan burung Pleci hendaknya perbanyak EF untuk menjaga keseimbangan burung agar tetap fit.

Ada beberapa cara untuk mengantisipasi dan mengkondisikan agar burung Pleci tetap fit selama musim hujan:

1. Kurangi  volume mandi beserta perangkat pendukungnya, seperti cepuk besar yang biasanya buat mandi lebih baik diambil dang anti dengan cepuk lebih kecil dan kurangi juga volume air di dalamnya.

2. Penambahan extra fooding (EF), khusus untuk burung Pleci jika pemberian Jangkrik kecil bisanya hanya 1 ekor, maka pada musim hujan berikan 3 ekor jangkrik kecil pada pagi dan sore, begitu juga dengan ulat hongkong berikan tambahan dari biasanya antara 5-6 ekor pada pagi dan sore hari, demikian juga dengan kroto juga sangat perlu diberikan.

3. Pemberian MultiVitamin adalah faktor yang tidak boleh diremehkan terutama yang menyangkut agar burung tetap fit selama musim hujan, banyak direkomendasikan oleh  pakar kicau mania seperti yang banyak di muat di internet.

4. Penjemuran, usahakan, apabila kita termasuk orang yang dalam kesehariannya di rumah, ketika muncul sinar matahari kapanpun munculnya, segerakan jemur burung walau hanya sebentar.

5. Pada saat hujan turun, apabila di luar rumah cuaca dingin dan burung terlihat kedinginan, lebih baik burung dimasukkan ke dalam rumah agar lebih hangat dan apabila setelah dimasukkan ke rumah burung masih terlihat diam saja, memekarkan bulu-bulunya dan mata terpejam, alangkah lebih baiknya lagi burung dikeredong dan juga untuk menambah hangat ruangan, nyalakan lampu ruangan.

Demikian sedikit tips perawatan burung selama musim hujan agar tetap sehat dan fit.

Semoga Bermanfaat
Salam damai9

Jumat, 06 November 2015

KENAPA BURUNG KACER MACET / TIDAK BUNYI DAN CARA MENGATASINYA KACER MACET BUNYI

Sunggguh merupakan hal yang tidak kita inginkan jika kita memiliki burung Kacer tetapi tidak mau bunyi atau tidak bunyi sama sekali dan bukan berarti mbagong, sementara kondisi burung sehat dan bukan sakit, makanya apa sih penyebabnya ? padahal sebenarnya burung kacer adalah termasuk burung yang sangat rajin bunyi dan memiliki suara yang sangat indah dan merdu jika sudah sesuai usia dan waktunya, dan tentunya dengan perawatan yang tepat.

Jika hal di atas terjadi, maka ada beberapa hal yang harus kita cermati dan kita fahami bagaimana cara menghadapi dan menyikapinya.

1. Langkah pertama, ketahui terlebih dahulu penyebab dari tidak bunyinya kacer tersebut. Jika dari awal sejak kita membeli memang kondisinya sudah tidak mau bunyi perlu ditanyakan kepada penjualnya apakah sebelumnya burung sudah pernah bunyi atau belum. Jika memang tadinya bunyi, berarti ada kemungkinan salah perawatan sebelumnya, dan ada kemungkinan pula ada hal-hal yang mungkin terjadi yang menyebabkan Baurung Kacer tidak mau bunyi lagi, diantaranya adalah:

-   Kandang Jatuh. Sangkar atau kandang jatuh sering dialami oleh beberapa kicau mania entah itu karena kurang pas pada saat mencantolkannya, atau bisa juga karena kesundul sesuatu atau bahkan kesundul kepala kita sendiri, karena ditabrak hewan lain seperti kucing atau lainnya ataukah mungkin karena tertiup angin kencang yang mengakibatkan sangkar bisa jatuh. Maka kejadiaan tersebut bisa mengakibatkan burung menjadi stress yang bisa mengakibatkan Kacer macet dan tidak mau bunyi.

-   Salah Perawatan. Terjadi salah perawatan yang sangat significant, seperti halnya, jika biasanya burung diberikan makanan berupa jangkrik pagi / sore 5-6 ekor, voer kemasan normal, kroto, kebersihan kandang dan juga air minumnya yang selalu terjaga, tiba-tiba mungkin karena berpindah “juragan” maka setiap harinya hanya diberikan voer ayam saja, maka hal tersebut bisa mempengaruhi kondisi dan stamina burung kacer yang akibatnya bisa menjadi tidak mau bunyi.

2. Yang Kedua. Jika penyebab tidak bunyinya karena gangguan fisik, seperti serak, tentunya harus diobatin dengan sabar dan sambil dirawat dengan perawatan yang sesuai dan benar. Pengalaman saya, pernah punya kacer tidak mau bunyi karena memang dari sejak membeli dari pedagang sebelumnya memang tidak bunyi, ketika saya pantau dengan seksama dan dari jarak yang tidak terlalu jauh, pada gerakan paruh sebenarnya seperti burung yang ingin berkicau tetapi tidak bisa keluar suaranya, makanya disini harus diobati dengan cara seperti diberikan vitamin yang khusus buat burung yang macet bunyi yang banyak dijual di toko burung, tentunya dengan rawatan harian yang sesuai seperti halnya pemberian EF, kebersihan kandang, proses penjemuran yang cukup dan sebagainya seperti dilakukan pemasteran dan pancingan suara burung kacer lain seperti misalnya suara kacer betina yang bisa didownload disini.

Demikian semoga bermanfaat
Salam damai9